Bersihkan radiator dengan cuka dan cairan pembersih
Menambahkan perawatan pada peralatan ini ke rutinitas pembersihan mingguan akan membantu mencegah penumpukan kotoran dan kotoran. Debu di antara sirip radiator dapat mencegah panas menyebar dengan baik, yang membutuhkan upaya ekstra untuk menghangatkan ruangan. Cuka adalah asam ringan yang dapat digunakan dengan aman untuk membersihkan radiator. Untuk melakukan ini, berikut adalah langkah-langkah utama yang harus diikuti.
- Matikan pemanas sentral
Sebelum mulai membersihkan radiator, penting untuk memastikan bahwa sistem pemanas sudah dimatikan. Tidak hanya lebih aman untuk membersihkan radiator yang dingin, arus konveksi juga dapat menimbulkan debu selama proses pembersihan.
- Bersihkan radiator dengan pengering rambut
Pada tahap inilah pembersihan benar-benar dimulai. Pertama-tama, disarankan untuk menghilangkan debu sebanyak mungkin menggunakan a kain lembut atau satu pengering rambut. Untuk mencapai ini, cukup arahkan kepala pengering rambut ke lekukan di bagian atas radiator dan atur ke daya maksimumnya. Trik ini membantu menghilangkan debu di setiap sudut dan celah perangkat. Jangan lupa untuk meletakkan seprai atau handuk di lantai sebelum Anda mulai.
- Gunakan cuka dengan sabun cuci piring atau deterjen
Setelah debu dibersihkan, tuangkan sedikit cairan pembersih atau deterjen cair lainnya dan beberapa tetes cuka dalam 1 liter air. Aduk sampai terbentuk busa yang cukup. Bersihkan bagian luar radiator dengan spons yang dibasahi campuran ini sebelum menyeka dengan kain kering untuk mencegah karat. Bersihkan juga dinding di atas radiator, karena panas meningkatkan akumulasi debu di permukaan ini. Dengan menggunakan campuran yang sama, gosok dinding, berhati-hatilah agar tidak merusak cat atau wallpaper.
Bersihkan radiator dengan soda kue
Soda kue juga merupakan bahan pembersih yang sangat baik dan disinfektan yang baik. Dapat dicampur dengan cuka putih untuk efektivitas tambahan. Ada beberapa langkah yang harus diikuti untuk membersihkan radiator dengan cuka dan soda kue:
- Cuci perangkat dengan kain lembab;
- Taburi dengan bubuk soda kue di permukaan, gosok lalu bilas;
- Gunakan sikat gigi berbulu lembut untuk menggosok area yang sulit dijangkau;
- Tutupi radiator dengan serbet kertas yang dibasahi cuka putih. Biarkan selama 20 menit dan keringkan.
Tips tambahan untuk membersihkan radiator
Untuk menjaga radiator dalam kondisi baik, tindakan lain diperlukan:
- Sedot debu secara teratur untuk mencegah penumpukan debu. Trik ini tidak hanya diperlukan untuk menjaga keputihan perangkat, tetapi juga untuk menghilangkan tungau debu agar terhindar dari risiko alergi.
- Musim panas adalah waktu terbaik dalam setahun untuk pembersihan radiator lengkap karena perangkat digunakan lebih sedikit.
- Jika jarak antara panel radiator terlalu sempit untuk menampung kain lap atau kemoceng, mungkin saja untuk melakukannyagunakan udara terkompresi.
Mengecat radiator untuk memutihkannya
Saat radiator menguning oleh waktu dan debu, cara terbaik untuk mengapur dan mengecat ulang. Untuk melakukan ini, beberapa langkah harus diikuti:
- Persiapan
Pastikan radiator dimatikan dan sudah dingin sebelum mengecat ulang. Untuk memulai, letakkan lembaran debu di lantai dengan menggesernya di antara radiator dan dinding. Kemudian tepuk permukaan dengan air hangat dan deterjen ringan sebelum dikeringkan.
- Pilihan cat
Cat yang cocok untuk radiator adalah cat yang dikhususkan untuk kayu atau logam. Ini bisa mengkilap atau satin.
- Proses untuk diikuti
Yang perlu diingat untuk membersihkan radiator
Sangat mudah untuk membersihkan radiator setelah semua peralatan tersedia dan prinsipnya dipahami dengan baik. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat membersihkan.
- Penting untuk memperhatikan material yang digunakan untuk membersihkan radiator. Hindari bahan abrasif, karena dapat menggores dan merusak permukaan.
- Jika noda terus berlanjut pada radiator, biarkan a Cairan pencuci piring selama beberapa menit lebih lama dari biasanya dan seka kuat-kuat dengan kain atau spons kering.
- Jangan pernah mencoba melepaskan panel pemanas listrik, karena tindakan ini dapat merusak mekanisme pemanas. Namun, Anda perlu membersihkannya tanpa melepaskannya untuk melindungi perangkat.
Perhatikan bahwa file nikotin dapat menempel dengan mudah ke benda panas dan mengubahnya menjadi kuning. Jika demikian, disarankan untuk menggunakan pembersih yang dirancang khusus untuk menghilangkan jenis noda ini. Dalam beberapa kasus, solusi terbaik adalah melepas radiator sepenuhnya dari braketnya untuk pembersihan menyeluruh.
Perawatan harian dan pembersihan radiator harus dilakukan tidak hanya untuk alasan estetika, tetapi juga untuk menghemat energi. Akumulasi debu di antara sirip mencegah panas menyebar secara efisien, yang membutuhkan lebih banyak energi dan waktu.